Di bandara internasional di ibu kota Meksiko, seorang pilot maskapai penerbangan lokal menolak lepas landas bersama penumpang yang sudah naik dengan alasan majikannya berhutang gaji selama beberapa bulan. Peristiwa itu berlangsung sekitar satu jam sebelum pilotnya dibawa keluar polisi. Hal ini diberitakan oleh media lokal, beberapa di antaranya menggambarkan peristiwa tersebut sebagai penculikan.

Pilot maskapai penerbangan Meksiko Magnichartersyang mengoperasikan penerbangan domestik, pada Jumat sore sekitar pukul tiga waktu setempat (sekitar pukul 22:00 CET) ia terlebih dahulu menutup kabin dan kemudian keluar di antara penumpang yang ingin terbang ke resor Cancún. Salah satu dari mereka merekam kejadian tersebut dengan ponsel dan rekaman videonya kemudian beredar di media sosial.

“Pesawat ini tidak akan lepas landas sampai mereka membayar utangnya kepada kita,” kata pilot itu kepada beberapa lusin penumpang di dalamnya. Dia menambahkan itu majikan berhutang gaji lebih dari lima bulan kepadanya dan pola makan dan bahwa dia dan rekan-rekannya tidak memiliki serikat pekerja untuk melindungi mereka. “Saya merasa kasihan kepada Anda karena Anda tidak pantas menerima ini. Saya telah bekerja di maskapai ini selama hampir tiga tahun dan saya selalu menyelesaikan penerbangan tersebut.” dia juga memberi tahu para penumpang bahwa dia adalah ayah dari tiga anak.

Pejabat di Bandara Internasional Benito Juárez di Mexico City mereka menerbitkannya di server X itu otoritas penerbangan sipil sedang menyelidiki “insiden” tersebut.

Menurut laporan media Meksiko, kapten ditahan saat penumpang dievakuasi.

Tautan Sumber