Kamis, 19 Juni 2025 – 11: 06 WIB

Viva — Lalamove merupakan system logistik atau jasa pengiriman barang dalam bentuk kecil ataupun besar layiknya kargo. Perusahaan kelahiran Hong Kong tersebut sudah ada di Indonesia sejak beberapa tahun lalu.

Baca juga:

Terpopuler: Tren Mobil Paling Diburu hingga Inovasi China

Di Indonesia ada beberapa jenis mobil yang kerap digunakan Lalamove untuk mengangkut barang, diantaranya pikap Suzuki Carry, Daihatsu Grandmother Max blind van. Untuk layanan jasa pengiriman itu menggunakan aplikasi.

Mengingat Lalamove sangat membutuhkan kendaraan pengangkut barang untuk menjalankan bisnisnya, diam-diam platform logistik itu mengembangkan sayapnya dengan membuat mobil sendiri bernama Duola Bafang.

Baca juga:

Bocoran Mobil-mobil Baru yang Meluncur di GIIAS 2025

Lalamove Duola Bafang lahir di Tiongkok sebagai van kargo bertenaga listrik yang memiliki dimensi cukup besar. Sehingga bisa mengangkut barang dalam jumlah banyak, dan menekan biaya selama pengiriman paket.

Mobil listrik tidak membutuhkan biaya tinggi untuk operasional sehari-hari daripada menggunakan mobil bermesin bahan bakar, karena harga bensin di beberapa negara termasuk China yang tergolong mahal.

Baca juga:

BYD Bawa Mobil yang Bikin Youtuber IShowSpeed ‘Ketakutan’ di GIIAS 2025

Berdasarkan informasi dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok, Duola Bafang memiliki panjang lima meter, atau 5 095 mili meter, lebar 1 870 mm, tinggi 1 990 mm, dan jarak poros roda depan ke belakang 3 300 mm.

Sementara komparemen kargo belakangnya memiliki dimensi panjang 3 085 mm, lebar 1 750 mm, dan tinggi 1 485 mm yang menawarkan quantity 7, 8 meter kubik. Lebih besar sekitar satu meter kubik dari van sedan pada umumnya.

Bermodal dimensi sebesar itu maka barang-barang yang bisa diangkut jauh lebih banyak, dan bisa menekan biaya akomodasi dalam satu kali pengiriman. Dilengkapi pintu ganda yang dapat dibuka 270 derajat untuk memudahkan bongkar muat.

Mobil van pelahap seterum itu memiliki desain futuristis, banyak lekukan kaku layiknya robot yang dibenamkan lampu LED untuk penerangan depan, dan pengereman. Untuk ruang kabinya sendiri dapat menampung tiga penumpang.

Untuk mendukung performanya sebagai pengangkut logistik, mobil listrik Lalamove itu dilengkapi dinamo penggerak 94 kW atau setara 126 dk. Terdapat tiga pilihan baterai yang dibuat oleh perusahaan berbeda-beda.

Pertama baterainya buatan CATL dengan daya 43, 53 kWh, kedua besutan FinDreams berkapasitas 43, 061 kWh, dan ketiga EVE Eenergy yang dayanya lebih kecil 41, 86 kWh. Untuk jarak tempuh terjauhnya diklaim 305 kilometres.

Seperti diketahui mobil listrik Lalamove itu lahir dari hasil kolaborasinya dengan Changan Kaicene sebagai anak perusahaan Changan Car. Menurut Carnewschina, diduga Changan yang bertangung jawab atas desain, teknologi, dan manufakturnya.

Halaman Selanjutnya

Bermodal dimensi sebesar itu maka barang-barang yang bisa diangkut jauh lebih banyak, dan bisa menekan biaya akomodasi dalam satu kali pengiriman. Dilengkapi pintu ganda yang dapat dibuka 270 derajat untuk memudahkan bongkar muat.

Halaman Selanjutnya

Tautan sumber